Rabu, 20 Oktober 2010

Puisi Renungan & Ketakutan Manusia

RENUNGAN


Renungkanlah.

Siapa yang tau sampai kapan kita hidup?!
Siapa yang tau berapa lama lagi kita harus menebus semua dosa?!
Siapa yang tau takdir apa yang akan terjadi pada kita?!
Siapa yang tau setelah mati kita akan ditempatkan dimana, surga atau neraka?!

Siapa yang tau apa yang akan terjadi besok?!
Apa kita masih dapat berjalan seperti hari ini
Apa kita masih bisa membaca seperti saat ini
Kegembiraan yang kita rasakan dapat langsung berubah hanya dalam satu kedipan
Seberapa besar kuasa manusia tuk melawan kata ”kun”
Hanya dengan 0.005 detik atau bahkan kurang dari itu semua dapat terjadi
Harta, nyawa dan segalanya menjadi tak berarti dan kan lenyap tanpa kompromi
Apa yang dapat diperbuat manusia?!
Membayangkan saja tak sanggup

Apa kamu punya ”tabungan” untuk menghadapinya?!
Siapkanlah imanmu mulai dari sekarang

***

KETAKUTAN MANUSIA


Saat mata
Tak mampu lagi menahan kelopaknya,
Muncul keinginan tuk tidur dan bermimpi

Namun takut..takut..takut..,
Tiba- tiba perasaan itu muncul lagi,
Ku tak sanggup menyadari bahwa ku kan tertidur.

Doa dan terus berdoa

Dengan pengetahuan yang yakin,
Ku sadar hanya meminjam raga tuk hidup
Namun dengan keyakinan pula ku tak mampu
Membayangkan jika hari ini adalah hari terakhir ku di dunia,
Maka mungkin tak kan cukup amal ku tuk masuk surga

Ketakutan membuatku berfikir
Jika aku mengetahui hari ini adalah hari terakhir
Maka tiap detik kesempatan, akan aku gunakan ’tuk menebus dosa
Namun jika aku tidak mengetahui bahwa hari ini adalah hari terakhir
Maka akan ku sesali setiap waktu ku yang terbuang percuma

Takut...takut..takut sungguh ku takut
Aku tidak akan mengetahui kapan hidupku kan berakhir
Ku hanya ingin melakukan yang terbaik untuk hidup ku
Tak kan kusia- siakan keringanan satu hari, satu menit bahkan satu detik untuk ku
Berusaha menjadi lebih baik dan lebih baik

Hingga saatnya tiba,
Ku kan siap dan ikhlas tuk menerimanya.

Kumpulan Hadits (Keutamaan Zikir)

1. Apabila kamu melewati taman-taman surga makan dan minumlah

sampai kenyang. Para sahabat lalu bertanya, "Apa yang dimaksud

taman-taman surga itu, ya Rasulullah?" Beliau menjawab,

"Kelompok zikir (Kelompok orang yang berzikir atau majelis

taklim)." (HR. Tirmidzi dan Ahmad)

2. Menyebut-nyebut Allah adalah suatu penyembuhan dan menyebut-

nyebut tentang manusia adalah penyakit (artinya penyakit

akhlak). (HR. Al-Baihaqi)

3. Demi yang jiwaku dalam genggamanNya, kalau kamu selamanya

bersikap seperti saat kamu ada bersamaku dan mendengarkan zikir,

pasti para malaikat akan bersalaman dengan kamu di tempat

tidurmu dan di jalan-jalan yang kamu lalui. Tetapi, wahai

Handhalah (nama seorang sahabat) kadangkala begini dan

kadangkala begitu. (Beliau mengucapkan perkataan itu kepada

Handhalah hingga diulang-ulang tiga kali). (HR. Tirmidzi dan

Ahmad)

4. Rasulullah Saw menyebut-nyebut Allah setiap waktu (saat).

(HR. Muslim)



5. Perumpamaan orang yang berzikir kepada Robbnya dan yang

tidak, seumpama orang hidup dan orang mati. (HR. Bukhari dan

Muslim)

6. Nyanyian dan permainan hiburan yang melalaikan menumbuhkan

kemunafikan dalam hati, bagaikan air menumbuhkan rerumputan.

Demi yang jiwaku dalam genggamanNya, sesungguhnya Al Qur'an dan

zikir menumbuhkan keimanan dalam hati sebagaimana air

menumbuhkan rerumputan. (HR. Ad-Dailami)

7. Dua kalimat ringan diucapkan lidah, berat dalam timbangan dan

disukai oleh (Allah) Arrohman, yaitu kalimat: "Subhanallah

wabihamdihi, subhanallahil 'Adzhim" (Maha suci Allah dan segala

puji bagi-Nya, Maha suci Allah yang Maha Agung). (HR. Bukhari)


8. Ada empat perkara, barangsiapa memilikinya Allah akan

membangun untuknya rumah di surga, dan dia dalam naungan cahaya

Allah yang Maha Agung. Apabila pegangan teguhnya "Laailaha

illallah". Jika memperoleh kebaikan dia mengucapkan

"Alhamdulillah", jika berbuat salah (dosa) dia mengucapkan

"Astaghfirullah" dan jika ditimpa musibah dia berkata "Inna

lillahi wainna ilaihi roji'uun." (HR. Ad-Dailami)

9. Maukah aku beritahu amalanmu yang terbaik, yang paling tinggi

dalam derajatmu, paling bersih di sisi Robbmu serta lebih baik

dari menerima emas dan perak dan lebih baik bagimu daripada

berperang dengan musuhmu yang kamu potong lehernya atau mereka

memotong lehermu? Para sahabat lalu menjawab, "Ya." Nabi Saw

berkata,"Zikrullah." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)


10. Menang pacuan "Almufarridun". Para sahabat bertanya, "Apa

Almufarridun itu?" Nabi Saw menjawab, "Laki-laki dan wanita-

wanita yang banyak berzikir kepada Allah." (HR. Muslim)


Penjelasan:
Almufarid ialah orang yang gemar zikrullah dan selalu

mengamalkannya dan tidak peduli apa yang dikatakan atau

diperbuat orang terhadapnya.

11. Seorang sahabat berkata, "Ya Rasulullah, sesungguhnya

syariat-syariat Islam sudah banyak bagiku. Beritahu aku sesuatu

yang dapat aku menjadikannya pegangan." Nabi Saw berkata,

"Biasakanlah lidahmu selalu bergerak menyebut-nyebut Allah

(zikrullah)." (HR. Ahmad dan Tirmidzi)

12. Sebaik-baik zikir dengan suara rendah dan sebaik-baik rezeki

yang secukupnya. (HR. Abu Ya'la)

Penjelasan:
Rezeki yang secukupnya artinya yang cukup untuk memenuhi

kebutuhan dan keperluan dan tidak berlebih-lebihan.

13. Di antara ucapan tasbih Rasulullah Saw ialah :

"Maha suci yang memiliki kerajaan dan kekuasaan seluruh alam

semesta, Maha suci yang memiliki kemuliaan dan kemahakuasaan,

Maha suci yang hidup kekal dan tidak mati." (HR. Ad-Dailami)


14. Aku bertanya, "Ya Rasulullah, apa keuntungan dan

keberuntungan yang diperoleh dari majelis zikir (majelis

taklim)?" Nabi Saw menjawab, "Keuntungan dan keberuntungan yang

diperoleh dari majelis zikir (majelis taklim) ialah surga." (HR.

Ahmad)

15. Tiada amal perbuatan anak Adam yang lebih menyelamatkannya

dari azab Allah daripada zikrullah. (HR. Ahmad)

16. Wahai Aba Musa, maukah aku tunjukkan ucapan dari

perbendaharaan surga? Aku menjawab, "Ya." Nabi berkata, "La

haula wala Quwwata illa billah." (Tiada daya upaya dan tiada

kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)." (HR. Ibnu Hibban

dan Ahmad)

---------------------------------------------------------------

-----------------
Sumber: 1100 Hadits Terpilih (Sinar Ajaran Muhammad) - Dr.

Muhammad Faiz Almath - Gema Insani Press

Disadur dari: HaditsWeb 2.0 - Sofyan Efendi - Kumpulan dan

Referensi Belajar Hadits

Kumpulan Hadits (Keutamaan Do'a)

1. Do'a adalah otaknya (sumsum / inti nya) ibadah. (HR.

Tirmidzi)

2. Do'a adalah senjata seorang mukmin dan tiang (pilar) agama

serta cahaya langit dan bumi. (HR. Abu Ya'la)

3. Akan muncul dalam umat ini suatu kaum yang melampaui batas

kewajaran dalam berthaharah dan berdoa. (HR. Ahmad dan Abu

Dawud)

Penjelasan:
Yakni berdoa atau mohon kepada Allah untuk hal-hal yang tidak

mungkin dikabulkan karena berlebih-lebihan atau untuk sesuatu

yang tidak halal (haram).

4. Do'a seorang muslim untuk kawannya yang tidak hadir

dikabulkan Allah. (HR. Ahmad)




5. Jangan mendo'akan keburukan (mengutuk) dirimu atau anak-

anakmu atau pelayan-pelayanmu (karyawan-karyawanmu) atau harta-

bendamu, (karena khawatir) saat itu cocok dikabulkan segala

permohonan dan terkabul pula do'amu. (Ibnu Khuzaimah)

6. Rasulullah Saw ditanya, "Pada waktu apa do'a (manusia) lebih

didengar (oleh Allah)?" Lalu Rasulullah Saw menjawab, "Pada

tengah malam dan pada akhir tiap shalat fardhu (sebelum salam)."

(Mashabih Assunnah)

7. Do'a yang diucapkan antara azan dan iqomat tidak ditolak

(oleh Allah). (HR. Ahmad)

8. Bermohonlah kepada Robbmu di saat kamu senang (bahagia).

Sesungguhnya Allah berfirman (hadits Qudsi): "Barangsiapa

berdo'a (memohon) kepada-Ku di waktu dia senang (bahagia) maka

Aku akan mengabulkan do'anya di waktu dia dalam kesulitan, dan

barangsiapa memohon maka Aku kabulkan dan barangsiapa rendah

diri kepada-Ku maka aku angkat derajatnya, dan barangsiapa mohon

kepada-Ku dengan rendah diri maka Aku merahmatinya dan

barangsiapa mohon pengampunanKu maka Aku ampuni dosa-dosanya."

(Ar-Rabii')


9. Ada tiga orang yang tidak ditolak do'a mereka: (1) Orang yang

berpuasa sampai dia berbuka; (2) Seorang penguasa yang adil; (3)

Dan do'a orang yang dizalimi (teraniaya). Do'a mereka diangkat

oleh Allah ke atas awan dan dibukakan baginya pintu langit dan

Allah bertitah, "Demi keperkasaanKu, Aku akan memenangkanmu

(menolongmu) meskipun tidak segera." (HR. Tirmidzi)

10. Barangsiapa tidak (pernah) berdo'a kepada Allah maka Allah

murka kepadanya. (HR. Ahmad)

11. Apabila kamu berdo'a janganlah berkata, "Ya Allah, ampunilah

aku kalau Engkau menghendaki, rahmatilah aku kalau Engkau

menghendaki dan berilah aku rezeki kalau Engkau menghendaki."

Hendaklah kamu bermohon dengan kesungguhan hati sebab Allah

berbuat segala apa yang dikehendakiNya dan tidak ada paksaan

terhadap-Nya. (HR. Bukhari dan Muslim)

12. Hati manusia adalah kandungan rahasia dan sebagian lebih

mampu merahasiakan dari yang lain. Bila kamu mohon sesuatu

kepada Allah 'Azza wajalla maka mohonlah dengan penuh keyakinan

bahwa do'amu akan terkabul. Allah tidak akan mengabulkan do'a

orang yang hatinya lalai dan lengah. (HR. Ahmad)

13. Apabila tersisa sepertiga dari malam hari Allah 'Azza

wajalla turun ke langit bumi dan berfirman : "Adakah orang yang

berdo'a kepadaKu akan Kukabulkan? Adakah orang yang beristighfar

kepada-Ku akan Kuampuni dosa- dosanya? Adakah orang yang mohon

rezeki kepada-Ku akan Kuberinya rezeki? Adakah orang yang mohon

dibebaskan dari kesulitan yang dialaminya akan Kuatasi

kesulitan-kesulitannya?" Yang demikian (berlaku) sampai tiba

waktu fajar (subuh). (HR. Ahmad)

14. Tidak ada yang lebih utama (mulia) di sisi Allah daripada

do'a. (HR. Ahmad)


15. Tiga macam do'a dikabulkan tanpa diragukan lagi, yaitu doa

orang yang dizalimi, doa kedua orang tua, dan do'a seorang

musafir (yang berpergian untuk maksud dan tujuan baik). (HR.

Ahmad dan Abu Dawud)

16. Sesungguhnya Allah Maha Pemalu dan Maha Murah hati. Allah

malu bila ada hambaNya yang menengadahkan tangan (memohon

kepada-Nya) lalu dibiarkannya kosong dan kecewa. (HR. Al Hakim)

17. Tiada seorang berdo'a kepada Allah dengan suatu do'a,

kecuali dikabulkanNya, dan dia memperoleh salah satu dari tiga

hal, yaitu dipercepat terkabulnya baginya di dunia, disimpan

(ditabung) untuknya sampai di akhirat, atau diganti dengan

mencegahnya dari musibah (bencana) yang serupa. (HR. Ath-

Thabrani)

18. Barangsiapa mendo'akan keburukan terhadap orang yang

menzaliminya maka dia telah memperoleh kemenangan. (HR. Tirmidzi

dan Asysyihaab)

19. Ambillah kesempatan berdo'a ketika hati sedang lemah-lembut

karena itu adalah rahmat. (HR.Ad-Dailami)

20. Ali Ra berkata, "Rasulullah Saw lewat ketika aku sedang

mengucapkan do'a : "Ya Allah, rahmatilah aku". Lalu beliau

menepuk pundakku seraya berkata, "Berdoalah juga untuk umum

(kaum muslimin) dan jangan khusus untuk pribadi. Sesungguhnya

perbedaan antara doa untuk umum dan khusus adalah seperti

bedanya langit dan bumi." (HR. Ad-Dailami)

21. Berlindunglah kepada Allah dari kesengsaraan (akibat)

bencana dan dari kesengsaraan hidup yang bersinambungan (silih

berganti dan terus-menerus) dan suratan takdir yang buruk dan

dari cemoohan lawan-lawan. (HR. Muslim)

22. Tidak ada manfaatnya bersikap siaga dan berhati-hati

menghadapi takdir, akan tetapi do'a bermanfaat bagi apa yang

diturunkan dan bagi apa yang tidak diturunkan. Oleh karena itu

hendaklah kamu berdoa, wahai hamba-hamba Allah. (HR. Ath-

Thabrani)

23. Barangsiapa ingin agar do'anya terkabul dan kesulitan-

kesulitannya teratasi hendaklah dia menolong orang yang dalam

kesempitan. (HR. Ahmad)


---------------------------------------------------------------

-----------------
Sumber: 1100 Hadits Terpilih (Sinar Ajaran Muhammad) - Dr.

Muhammad Faiz Almath - Gema Insani Press

Disadur dari: HaditsWeb 2.0 - Sofyan Efendi - Kumpulan dan

Referensi Belajar Hadits

kumpulan kata-kata bijak mario teguh – pesan spiritual pencerahan mario teguh – golden ways

Janganlah mendampingkan nama dan wajah Anda
dengan kata-kata buruk yang akan Anda sesali nanti,
saat Anda menjadi pribadi publik yang ternama
dan terhormat.

…Tidak ada satu jiwa pun hari ini,
yang terbebas dari kemungkinan fitnah
dari masa lalunya.

Maka, sebagai orang muda,
berhati-hatilah dengan yang Anda sebarkan
di internet hari ini, karena itu bisa menjadi
fitnah masa depan yang menjatuhkan Anda.

Mario Teguh

=====================================================

Rasa iri adalah penyebab kebencian yang terburuk,
yang hampir tidak mungkin disembuhkan dengan apa pun,
kecuali jika hati yang iri itu menemukan kedamaian.

Maka marilah kita bersabar terhadap sahabat
…yang berbicara dengan kebencian,
karena sangat mungkin itu disebabkan
oleh hati mereka yang iri.

Dan marilah kita membantu mereka menerima
bahwa keberhasilan kita adalah juga untuk kebaikan mereka.

Mario Teguh

====================================================

Orang yang hanya hidup untuk dirinya sendiri,
akan mudah merasa kesepian dan gelisah
dalam perasaan tidak berguna.

Segera setelah dia melibatkan dirinya
…dalam pergaulan dan pekerjaan yang baik,
yang berupaya memperbaiki perasaan sesama,
dia akan terbahagiakan.

Dia akan merasa cukup,
tanpa ditambahkan apa pun.
Dan tidak akan merasa kekurangan,
walaupun tidak memiliki
yang dibanggakan oleh orang lain.

Mario Teguh

==============================================

Marilah kita berdoa
agar saat cuaca kehidupan
menjadi beringas dan membadai,

Tuhan berkenan untuk menjadikan
…sekecil-kecilnya kemampuan kita
sebagai sayap kuat yang
menerbang-jauhkan kita
dari kesulitan yang melemahkan,

agar bicara kita bebas,
retak senyum kita spontan,
tawa kita renyah,
dan agar tidur kita damai.

Tuhan kami,
bebaskanlah kami
dari sikap dan perilaku
yang hanya akan menyulitkan
kami sendiri.

Amien

====================================

Memilih keburukan yang tidak ‘serius’
di antara dua kebiasaan buruk
adalah tetap memilih keburukan.

Mungkin karena sulit meninggalkan kebiasaan buruk
…yang telah dirasa nyaman, sebagian orang merasa
telah melakukan kebaikan dengan memilih kebiasaan buruk
yang tidak terlalu buruk.

Mungkin juga,
ini adalah alasan dari banyak kebingungan orang,
yang merasa sudah berubah,
tapi hidupnya tak kunjung berubah.

Mario Teguh

====================================

Hidup Anda terlalu penting dan singkat
untuk Anda habiskan membenci seseorang.

Semakin banyak waktu yang Anda curahkan
untuk marah dan membenci,
…akan semakin sedikit kasih sayang dan perhatian
yang tersisa untuk diri Anda sendiri.

Marilah kita hidup sebagai jiwa
yang mengasihi dan memperhatikan
kebaikan diri kita sendiri lebih dulu,
agar kita dihadiahkan oleh Tuhan
untuk mengindahkan kehidupan sesama.

Mario Teguh

========================================

Janganlah memperlakukan badan Anda
sebagai barang sewaan, yang dapat Anda kembalikan
dan tukar saat mulai bermasalah.

Kekayaan Anda tidak akan berarti banyak,
…jika Anda tidak sehat.

Seperti,

Maharaja yang kaya raya, tetapi sakit,
akan merasa iri melihat seorang fakir yang menari-nari
di bawah curahan hujan pagi yang lebat.

Kesehatan adalah pengutuh semua keberhasilan.

Mario Teguh

======================================

Anda berbakat untuk menjadi pribadi yang damai
dan kuat jika Anda tegas menyikapi yang kecil
sebagai yang kecil, dan yang besar sebagai yang besar.

Yang menjadikan kita pemarah yang sering menyesal,
…adalah reaksi dengan emosi besar terhadap kejadian kecil.

Dan yang menjadikan kita penceroboh
yang sering membuat kesalahan serius,
adalah sikap menggampangkan masalah serius.

Mario Teguh

======================================

Tampilan publik kami yang mesra,
saling menghormati, dan menyayangi itu
adalah kelanjutan dari kebiasaan yang
menjadi keseharian hubungan saya
dengan Ibu Linna dan anak-anak.

Tapi ada saja yang menduga
bahwa sebetulnya kami sering bertengkar.

Faktanya?

Saya tidak pernah bertengkar dengan Ibu Linna,
kalau ditengkari, iya!

Tapi saya suaminya.

Dada saya adalah batu besar
tempat Ibu Linna menari bebas.

Mario Teguh

=====================================

Di rumah,
saya adalah suami yang tidak banyak bicara,
mendengarkan Ibu Linna yang sibuk bercerita ini dan itu,
dan ikut di ajak ke sini dan ke situ.

…Dengan anak-anak,
saya menjadi ramai, banyak bercerita yang lucu
dan inspirasional, dan membiarkan mereka liar
dengan impian-impian besar mereka.

Selebihnya, saya disayang-sayang, diberi makan,
dipijeti, disuruh cari uang, dan setor …

Life is good …

Mario Teguh

========================================

Jika Anda berdua saling mengasihi,
tetapi masih sering bertengkar,
janganlah berkecil hati.

Dua jiwa yang sudah mapan,
…membutuhkan pengikisan pada sudut-sudut sikap
dan perilaku masing-masing yang belum pas.
Dan itu akan membutuhkan waktu.

Tetapi, jika Anda bersabar,
kebersamaan Anda akan menjadi sangat indah.

Pertengkaran antara sepasang jiwa
yang saling mengasihi
adalah peremajaan kasih sayang.

Mario Teguh

===================================

Seni keberhasilan hidup
menggariskan bahwa kualitas hidup kita
ditentukan oleh ketepatan perhatian kita.

Orang yang memfokuskan perhatiannya
…kepada kelemahan dan kekurangan dirinya,
akan mengeluh di hadapan sekecil-kecilnya kesulitan.

Pribadi yang mensyukuri kekuatan dan kelebihannya,
tanpa merasa minder dengan kelemahan dan
kekurangannya, tidak akan diijinkan oleh Tuhan
untuk hidup dalam kelemahan.

Mario Teguh

====================================

Bukan hanya setiap perkataan kita disaksikan,
tapi setiap perbuatan juga dihitung.

Itu sebabnya orang yang gemar mengurangi timbangan,
pasti dikurangi kedamaiannya, dipincangkan hidupnya,
…dan dilebihkan masalahnya. Hidupnya seperti timbangan rusak.

Jika engkau merindukan kedamaian, berlakulah lebih adil.
Jadilah pribadi yang berkasih-sayang.

Karena,

Engkau tak mungkin berlaku adil, tanpa mengasihi.

Mario Teguh

=====================================

Hilangkanlah keenggananmu untuk berubah,
seolah engkau mengira ada kebaikan
yang akan hilang dari kesejatian dirimu.

Perubahan adalah pengurangan bongkah dan
…keping marmer yang tak tampak seperti gajah,
agar yang kemudian tertinggal adalah
sebuah patung gajah yang gagah berkilau.

Bagaimana mungkin engkau akan mencapai
bentuk terindah dari kesejatian penciptaanmu,
jika engkau menolak membarukan dirimu?

Mario Teguh

==========================================

Anda sedang melangkah maju memasuki masa depan
yang membutuhkan totalitas kesungguhan Anda hari ini.

Janganlah terlalu sering berpaling ke belakang,
dan memutar ulang penyesalan masa lalu
…untuk mengeruhkan kedamaian Anda hari ini.

Jangan ijinkan masa lalu merompak waktu,
tenaga, dan kedamaian Anda hari ini.

Keindahan fokus Anda hari ini,
menentukan keindahan masa depan Anda.

Mario Teguh

===================================

Rajinkanlah dirimu berdoa
dan berbincang dengan Tuhan,
dalam keindahan imanmu, karena
itulah yang akan membebaskan jiwamu
terbang melayang tinggi di atas keduniaan ragamu.

Jiwamu yang tak tertambat erat
kepada keduniaan ragamu,
akan berpendar dengan sinar kelangitan,
yang menjadikan ragamu tampil semerbak
dengan kualitas-kualitas kelangitan.

Itulah yang menjadikanmu pribadi kecintaan langit.

Mario Teguh

=========================================

Semua perbaikan kualitas hidup
dimulai dari perbaikan rasa hormat kepada diri sendiri.

Pribadi yang hormat kepada dirinya,
akan berdiri gagah, menahan semua keluhan,
…dan bekerja keras dalam kejujuran dan harapan baik.

Dan itulah yang akan segera
mengeluarkannya dari kesulitan, dan
membahagiakannya dalam kesejahteraan.

Berlakulah lebih hormat kepada diri Anda sendiri,
lalu perhatikan apa yang terjadi.

Mario Teguh

kumpulan kata-kata bijak mario teguh – pesan spiritual pencerahan mario teguh – golden ways

Anak buah membayar pengabdiannya
kepada atasannya, dengan usia.
Jika anak buah salah memilih atasan,
dia telah menyia-nyiakan usianya.

…Jika dia tidak menghormati Anda,
dan tidak memungkinkan Anda untuk tumbuh
menjadi pribadi yang mandiri dan terhormat,
untuk apakah Anda berlama-lama
bekerja di bawahnya?

Rezeki Tuhan tersebar di muka bumi,
dan siap diunduh oleh jiwa yang tegas
bagi kebaikan hidupnya.

Mario Teguh

====================================================

Satu-satunya cara
untuk hidup diliputi kasih sayang,
adalah menyayangi mereka yang meliputi Anda.

Janganlah menunggu mereka menyayangi Anda,
…sebelum Anda berlaku penuh kasih kepada mereka.

Anda yang mengerti,
jika bukan Anda yang memulai, siapa lagi?

Janganlah mengeluhkan kurangnya kasih sayang,
padahal Anda adalah penyebab utama
bagi kasih sayang orang lain kepada Anda.

Mario Teguh

=================================================

Adik saya pernah menasehati saya,

Mas, sampean jangan ngurusi orang yang sudah pakai sepatu. Masih banyak orang yang belum pakai sandal.

Lho, aku ini ngurusi semua orang, yang pakai atau yang belum pakai sepatu.

Yang belum pakai sandal, aku temani supaya bisa punya sepatu.

Yang sudah pakai sepatu, aku temani supaya tidak berlaku semena-mena, dan berkasih-sayang kepada yang belum punya sandal.

Itu!

Mario Teguh

=======================================

Ada seorang rekan yang bangga sekali menyatakan bahwa dia kenal Sultan Brunei.

Tapi, saat ditanya apakah Sang Sultan mengenalnya, dia bilang: Ya nggak lah!

Yang menjadikan kita berhasil, bukanlah orang yang kita kenal; tetapi mereka yang mengenal kita.

Maka, apakah yang sedang Anda lakukan untuk menjadi pribadi yang dikenal luas sebagai jiwa santun yang jujur, pandai, dan pekerja keras?

Mario Teguh

=======================================

Tuhanku,
aku mengetahui,
tugas kekhalifahanku di dunia,
bergantung kepada tiga kualitas
yang harus ku bangun
…sebagai tanggung-jawab pribadiku,
yaitu:

1. KEKUATAN
2. KEBERANIAN, dan
3. KETEPATAN KEPUTUSAN

Tanpa ketiganya,
aku hanya akan menjadi jiwa
yang lama meratap kepada-Mu
dalam kelemahan.

Tuhanku,
aku mohon Engkau menyaksikan
kesungguhanku untuk membanggakan-Mu.

Bimbinglah aku.

Amien

Mario Teguh

========================================

Alasan utama yang menjadikan orang tidak berhasil, adalah tidak adanya hubungan antara apa yang dikerjakannya, dengan apa yang akan membuatnya berhasil.

Maka, janganlah hanya mengerjakan yang Anda senangi, tetapi yang jauh dari menyenangkan orang lain.

Ingatlah, kegembiraan sesama adalah tanda kegembiraan Tuhan.

Jika Anda merindukan kebahagiaan, bahagiakanlah orang lain melalui pekerjaan Anda.

Mario Teguh

==========================================

Banyak orang mengeluhkan tidak enaknya beban pekerjaan, dan lebih merindukan istirahat dan liburan.

Mengeluhlah dalam perjalanan naik Anda menuju keberhasilan, tapi sadarilah bahwa keluhan Anda akan lebih hebat lagi jika Anda gagal.

Kesulitan hidup bukanlah ijin untuk tidak berhasil.

Lebih baik kita bekerja keras untuk berhasil, daripada harus menjelaskan mengapa kegagalan bukanlah salah kita.

Mario Teguh

=============================================

Beragam dan lengkapnya masalah hidup,
yang besar dan kecil, yang penting dan sepele,
yang menjadikan hidup ini sibuk, penuh, dan indah,
yang diserap oleh hati yang ikhlas berserah kepada Tuhan,
menjadikan tidur kita dalam dan damai.

Kedamaian karena berserah,
adalah keindahan yang hanya bisa dimengerti
oleh jiwa yang beriman.

Tuhan kami,
damaikanlah tidur kami
sebagai hadiah bagi kesabaran kami.

Amien

Mario Teguh

===============================================

THE HIGHER YOU ARE, THE LESS YOU CARRY.

Semakin tinggi posisi Anda dalam kehidupan ini
harus semakin sedikit yang Anda bawa.

…Setiap jiwa muda yang beraspirasi
menjadi berwenang dan terhormat,
mapan dan mampu, dan bermanfaat bagi sesama,
harus mengurangi bawaannya.

Kurangilah bawaan sikap, pikiran, dan perilaku
yang menjauhkan Anda dari rasa suka
dan dukungan baik orang lain.

Mario Teguh – Loving you all as always

===============================================

Pasrah adalah ilmunya orang hebat.

Dia sudah memastikan bahwa yang bisa dikerjakannya, TELAH dikerjakannya, dan dia memastikan bahwa yang diserahkannya kepada Tuhan adalah yang HANYA bisa dilakukan oleh Tuhan.

Dia tidak akan pasrah, sebelum dia memenuhi tugasnya sebagai jiwa yang berupaya, untuk memenuhi syarat agar Tuha…n mengubah nasibnya.

Pasrah adalah ilmunya orang hebat.

Mario Teguh – Loving you all as always

========================================

♥♥ DO’A dan BERDO’ALAH ♥♥

Saudara-saudariku tercinta yang tidak sombong dan senantiasa berdo’a kepada Allah ta’ala…

Do’a dalam Islam adalah salah satu pintu munajat, dan cara untuk menghadapkan diri kepada Allah ta’ala, Rabb Yang Mahaluas pemberian-Nya. Do’a juga merupakan kunci pembuka bagi kita untuk sampai kepada sifat raja’ (berharap hanya kepada Allah ta’ala) kepada Allah jalla wa ‘ala, semulia-mulianya Rabb yang diminta dan diharapkan, telah menganjurkan kepada kita untuk berdo’a kepada-Nya. Sungguh DIA-lah Rabb Yang Mahaberkah dan Mahatinggi.

Dalam al-Qur’an, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

“Berdoalah kepada Rabb-mu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. al-A’raaf {7}: 55),

“Katakanlah: “Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al-asmaaul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu.” (QS. al-Israa’ {17}: 110),

“Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.” (QS. al-Mu’min {40}: 60).

Wahai saudara-saudariku tersayang rahiimakumullaah…

Kita semua meyakini bahwa sebaik-baik perkataan adalah kitab Allah ta’ala. Kita juga meyakini bahwa jalan-Nya adalah sebenar-benarnya jalan, dan satu-satunya jalan yang layak untuk diikuti serta dilewati.

Oleh karena itu terlintas dalam pikiranku untuk meneliti do’a-do’a yang terdapat dalam al-Qur’an, kemudian menjadikannya dalam satu rangkaian. Sungguh Jean yaqin seyakin-yakinnya bahwa do’a-do’a yang terdapat dalam al-Qur’an itu adalah sebaik-baik do’a, karena itulah do’a-do’a yang diajarkan langsung oleh Allah ta’ala kepada semua hamba-Nya.

Semoga ringkasan tentang do’a-doa tersebut berikut ini, hendaknya dapat engkau simpan, pelajari, dan amalkanlah dengan penuh kesadaran. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala senantiasa memberikan hidayah-Nya dan menunjukkan kita kepada jalan yang lurus. Allahumma aamiin…

01. Surah al-Fatihah : “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai di Hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.” (QS. al-Fatihah {1}: 1-7).

02. Surah al-Baqarah 32 : “Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS. al-Baqarah {2}: 32).

03. Surah al-Baqarah 126-128 : “Ya Rabbku, jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa, dan berikanlah rezki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian. Ya Rabb kami terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.” (QS. al-Baqarah {2}: 126-128).

04. Surah al-Baqarah 136 : “Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Isma’il, Ishaq, Ya’qub dan anak cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan Isa serta apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari Rabb-nya. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun diantara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya.” (QS. al-Baqarah {2}: 136).

05. Surah al-Baqarah 201 : “Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS. al-Baqarah {2}: 201).

06. Surah al-Baqarah 250 : “Ya Rabb kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kokohkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir.” (QS. al-Baqarah {2}: 250).

07. Surah al-Baqarah 285-286 : “Ampunilah kami ya Rabb kami dan kepada Engkaulah tempat kembali. Ya Rabb kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Rabb kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Rabb kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri ma’aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” (QS. al-Baqarah {2}: 285-286).

08. Surah Ali Imran 8-9 : “Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia). Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada) hari yang tak ada keraguan padanya.” Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.” (QS. Ali Imran {3}: 8-9).

09. Surah Ali Imran 16 : “Ya Rabb kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS. Ali Imran {3}: 16).

10. Surah Ali Imran 38 : “Ya Rabb-ku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa.” (QS. Ali Imran {3}: 38).

11. Surah Ali Imran 53 : “Ya Rabb kami, kami telah beriman kepada apa yang telah Engkau turunkan dan telah kami ikuti rasul, karena itu masukanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang menjadi saksi (tentang keesaan Allah).” (QS. Ali Imran {3}: 53).

12. Surah Ali Imran 147 : “Ya Rabb kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” (QS. Ali Imran {3}: 147).

13. Surah Ali Imran 173 : “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung.” (QS. Ali Imran {3}: 173).

14. Surah Ali Imran 191-194 : “Ya Rabb kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. Ya Rabb kami, sesungguhnya barangsiapa yang Engkau masukkan ke dalam neraka, maka sungguh telah Engkau hinakan ia, dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang penolongpun.
Ya Rabb kami, sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman, (yaitu): “Berimanlah kamu kepada Rabb-mu”, maka kamipun beriman. Ya Rabb kami, ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang banyak berbakti.
Ya Rabb kami, berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-rasul Engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji. (QS. Ali Imran {3}: 191-194).

15. Surah an-Nisa’ 75 : “Ya Rabb kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yang zalim penduduknya dan berilah kami pelindung dari sisi Engkau, dan berilah kami penolong dari sisi Engkau.” (QS. an-Nisa’ {4}: 75).

16. Surah al-Maa’idah 83 : “Ya Rabb kami, kami telah beriman, maka catatlah kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al Quran dan kenabian Muhammad s.a.w.).” (QS. al-Maa’idah {5}: 83).
17. Surah al-A’raaf 23 : “Ya Rabb kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.” (QS. al-A’raaf {7}: 23).

18. Surah al-A’raaf 47 : “Ya Rabb kami, janganlah Engkau tempatkan kami bersama-sama orang-orang yang zalim itu.” (QS. al-A’raaf {7}: 47).

19. Surah al-A’raaf 89 : “Kepada Allah sajalah kami bertawakkal. Ya Rabb kami, berilah keputusan antara kami dan kaum kami dengan hak (adil) dan Engkaulah Pemberi keputusan yang sebaik-baiknya.” (QS. al-A’raaf {7}: 89).

20. Surah al-A’raaf 126 : “Ya Rabb kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri (kepada-Mu).” (QS. al-A’raaf {7}: 126).

21. Surah al-A’raaf 155-156 : “Apakah Engkau membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang kurang akal di antara kami? Itu hanyalah cobaan dari Engkau, Engkau sesatkan dengan cobaan itu siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau beri petunjuk kepada siapa yang Engkau kehendaki. Engkaulah Yang memimpin kami, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkaulah Pemberi ampun yang sebaik-baiknya. Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat; sesungguhnya kami kembali (bertaubat) kepada Engkau.” (QS. al-A’raaf {7}: 155-156).

22. Surah Yunus 85-86 : “Kepada Allahlah kami bertawakkal! Ya Rabb kami; janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang’zalim, dan selamatkanlah kami dengan rahmat Engkau dari (tipu daya) orang-orang yang kafir.” (QS. Yunus {10}: 85-86).

23. Surah Huud 47 : “Ya Rabb-ku, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon kepada Engkau sesuatu yang aku tiada mengetahui (hakekat)nya. Dan sekiranya Engkau tidak memberi ampun kepadaku, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk orang-orang yang merugi.” (QS. Huud {11}: 47).

24. Surah Yusuf 101 : “Ya Rabb-ku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian ta’bir mimpi. (Ya Rabb) Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh.” (QS. Yusuf {12}: 101).

25. Surah Ibrahim 40-41 : “Ya Rabb-ku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Rabb kami, perkenankanlah doaku. Ya Rabb kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat).” (QS. Ibrahim {14}: 40-41).

26. Surah al-Israa’ 24 : “Wahai Rabb-ku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” (QS. al-Israa’ {17}: 24).

27. Surah al-Israa’ 80 : “Ya Rabb-ku, masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong.” (QS. al-Israa’ {17}: 80).

28. Surah al-Kahfi 10 : “Wahai Rabb kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini).” (QS. al-Kahfi {18}: 10).

29. Surah Thaahaa 25-28 : “Ya Rabb-ku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.” (QS. Thaahaa {20}: 25-28).

30. Surah Thaahaa 114 : “Ya Rabb-ku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan.” (QS. Thaahaa {20}: 114).

31. Surah al-Anbiyaa’ 89 : “Ya Rabb-ku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik.” (QS. al-Anbiyaa’ {21}: 89).

32. Surah al-Mu’minun 29 : “Ya Rabb-ku, tempatkanlah aku pada tempat yang diberkati, dan Engkau adalah sebaik-baik Yang memberi tempat.” (QS. al-Mu’minun {23}: 29).

33. Surah al-Mu’minun 93-94 : “Ya Rabbku, jika Engkau sungguh-sungguh hendak memperlihatkan kepadaku azab yang diancamkan kepada mereka, ya Rabb-ku, maka janganlah Engkau jadikan aku berada di antara orang-orang yang zalim.” (QS. al-Mu’minun {23}: 93-94).

34. Surah al-Mu’minun 97-98 : “Ya Rabb-ku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan syaitan. Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Rabbku, dari kedatangan mereka kepadaku.” (QS. al-Mu’minun {23}: 97-98).

35. Surah al-Mu’minun 109 : “Ya Rabb kami, kami telah beriman, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling Baik.” (QS. al-Mu’minun {23}: 109).

36. Surah al-Furqaan 65-66 : “Ya Rabb kami, jauhkan azab jahannam dari kami, sesungguhnya azabnya itu adalah kebinasaan yang kekal. Sesungguhnya jahannam itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman.” (QS. al-Furqaan {25}: 65-66).

37. Surah al-Furqaan 74 : “Dan orang orang yang berkata: “Ya Rabb kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. al-Furqaan {25}: 74).

38. Surah asy-Syu’araa’ 78-85 : “(yaitu Rabb) Yang telah menciptakan aku, maka Dialah yang menunjuki aku, dan Rabb-ku, Yang Dia memberi makan dan minum kepadaku, dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku, dan Yang akan mematikan aku, kemudian akan menghidupkan aku (kembali), dan Yang amat kuinginkan akan mengampuni kesalahanku pada hari kiamat. Ya Rabb-ku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh, dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian, dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai surga yang penuh kenikmatan.” (QS. asy-Syu’araa’ {26}: 78-85).

39. Surah asy-Syu’araa’ 87-89 : “Janganlah Engkau hinakan aku pada hari mereka dibangkitkan, (yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna, kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih.” (QS. asy-Syu’araa’ {26}: 87-89).

40. Surah an-Naml 19 : “Ya Rabb-ku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.” (QS. an-Naml {27}: 19).

41. Surah al-Qashash 16 : “Ya Rabb-ku, sesungguhnya aku telah menganiaya diriku sendiri karena itu ampunilah aku.” (QS. al-Qashash {28}: 16).

42. Surah al-Qashash 17 : “Ya Rabb-ku, demi nikmat yang telah Engkau anugerah-kan kepadaku, aku sekali-kali tiada akan menjadi penolong bagi orang- orang yang berdosa.” (QS. al-Qashash {28}: 17).

43. Surah al-Qashash 21 : “Ya Rabb-ku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim itu.” (QS. al-Qashash {28}: 21).

44. Surah al-Qashash 22 : “Mudah-mudahan Rabb-ku memimpinku ke jalan yang benar.” (QS. al-Qashash {28}: 22).

45. Surah al-Qashash 24 : “Ya Rabb-ku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku.” (QS. al-Qashash {28}: 24).

46. Surah ash-Shaaffaat 100 : “Ya Rabb-ku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.” (QS. ash-Shaaffaat {37}: 100).

47. Surah al-Mu’min 7-9 : “Ya Rabb kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala, ya Rabb kami, dan masukkanlah mereka ke dalam syurga ‘Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang yang saleh di antara bapak-bapak mereka, dan isteri-isteri mereka, dan keturunan mereka semua. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana, dan peliharalah mereka dari (balasan) kejahatan. Dan orang-orang yang Engkau pelihara dari (pembalasan) kejahatan pada hari itu maka sesungguhnya telah Engkau anugerahkan rahmat kepadanya dan itulah kemenangan yang besar.” (QS. al-Mu’min {40}: 7-9).

48. Surah al-Ahqaaf 15 : “Ya Rabb-ku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” (QS. al-Ahqaaf {46}: 15).

49. Surah al-Hasyr 10 : “Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.” (QS. al-Hasyr {59}: 10).

50. Surah al-Mumtahanah 4-5 : “Ya Rabb kami hanya kepada Engkaulah kami bertawakkal dan hanya kepada Engkaulah kami bertaubat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali. Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi orang-orang kafir. Dan ampunilah kami ya Rabb kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. al-Mumtahanah {60}: 4-5).

51. Surah at-Tahrim 8 : “Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. at-Tahrim {66}: 8).

52. Surah Nuh 26-28 : “Ya Rabb-ku, janganlah Engkau biarkan seorangpun di antara orang-orang kafir itu tinggal di atas bumi. Sesungguhnya jika Engkau biarkan mereka tinggal, niscaya mereka akan menyesatkan hamba-hamba-Mu, dan mereka tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat ma’siat lagi sangat kafir. Ya Rabb-ku Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan.” (QS. Nuh {71}: 26-28).

53. Surah al-Falaq 1-5 : “Aku berlindung kepada Rabb Yang Menguasai subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki.” (QS. al-Falaq {113}: 1-5).

54. Surah an-Nas 1-6 : “Aku berlidung kepada Rabb (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia.” (QS. an-Nas {114}: 1-6).

Wahai saudara-saudariku rahimakumullaah yang mencintai DO’A dan mengamalkannya dengan gembira, demikianlah ringkasan yang terangkum dalam 54 Bagian do’a-do’a yang terdapat di dalam kitab kita tercinta, al-Qur’an al-Qariim. Hendaknya hafalkanlah, dan jadikan mereka (juga) sebagai bacaan-bacaan dalam sholat kita.